
![]() |
||
Sang Penari menerima Piala Citra Film Terbaik FFI 2011 |
FILM TERBAIK
SANG PENARI
nomine: ? (Tanda Tanya); Masih Bukan Cinta Biasa; Tendangan Dari Langit; The Mirror Never Lies
SUTRADARA TERBAIK
Ifa Isfansyah
SANG PENARI
nomine: Benni Setiawan (Masih Bukan Cinta Biasa); Hanung Bramantyo (? (Tanda Tanya)); Hanung Bramantyo (Tendangan Dari Langit); Kamila Andini (The Mirror Never Lies)
PENULIS SKENARIO TERBAIK
Benni Setiawan
MASIH BUKAN CINTA BIASA
nomine: Dirmawan Hatta & Kamila Andini (The Mirror Never Lies); Salman Aristo (Jakarta Maghrib); Salman Aristo & Ifa Isfansyah & Shanty Harmayn (Sang Penari); Titien Wattimena (? (Tanda Tanya))
PENULIS CERITA ASLI TERBAIK
Kamila Andini
THE MIRROR NEVER LIES
nomine: Benni Setiawan (Masih Bukan Cinta Biasa); Hanung Bramantyo (? (Tanda Tanya)); Salman Aristo (Jakarta Maghrib); Sarjono Sutrisno & Muhammad Yusuf (Tebus)
PEMERAN UTAMA PRIA TERBAIK
Emir Mahira
RUMAH TANPA JENDELA
nomine: Alex Komang (Surat Kecil Untuk Tuhan); Ferdy Taher (Masih Bukan Cinta Biasa); Oka Antara (Sang Penari); Tio Pakusadewo (Tebus)
PEMERAN UTAMA WANITA TERBAIK
Prisia Nasution
SANG PENARI
nomine: Dinda Hauw (Surat Kecil Untuk Tuhan); Fanny Fabriana (True Love); Gita Novalista (The Mirror Never Lies); Salma Paramitha (Rindu Purnama)
PEMERAN PENDUKUNG PRIA TERBAIK
Mathias Muchus
PENGEJAR ANGIN
nomine: Agus Kuncoro (? (Tanda Tanya)); Agus Kuncoro (Tendangan Dari Langit); Hendro Djarot (Sang Penari); Landung Simatupang (Rindu Purnama)
PEMERAN PENDUKUNG WANITA TERBAIK
Dewi Irawan
SANG PENARI
nomine: Atiqah Hasiholan (The Mirror Never Lies); Endhita (? (Tanda Tanya)); Poppy Sovia (Catatan Harian Si Boy); Wulan Guritno (Masih Bukan Cinta Biasa)
PENGARAH SINEMATOGRAFI TERBAIK
Yadi Sugandi
? (TANDA TANYA)
~Walaupun saat di pentas beliau kira menang untuk Sang Penari, heuheuheu.
Gakpapa, sama-sama keren kok, Pak. Anggep aja menang untuk dua-duanya. Bravo!~
nomine: Faozan Rizal (Pengejar Angin); Gunung Nusa Pelita (Masih Bukan Cinta Biasa); Ipung Rachmat Syaiful (The Mirror Never Lies); Yadi Sugandi (Sang Penari)
PENGARAH ARTISTIK TERBAIK
Fauzi
TENDANGAN DARI LANGIT
nomine: Ary Juwono (Catatan Harian Si Boy); Fauzi (? (Tanda Tanya)); Frans X.R. Paat (Batas); Eros Eflin (Sang Penari)
PENYUNTING GAMBAR TERBAIK
Aline Jusria & Dinda Amanda
CATATAN HARIAN SI BOY
nomine: Cesa David Luckmansyah (? (Tanda Tanya)); Cesa David Luckmansyah (Masih Bukan Cinta Biasa); Cesa David Luckmansyah (Sang Penari); Wawan I. Wibowo (Pengejar Angin)
PENATA SUARA TERBAIK
Adiatyawan Susanto & M. Ichsan Rahmaditta
MASIH BUKAN CINTA BIASA
nomine: Adityawan Susanto & Trisno (Kentut); Khikmawan Santosa (Lima Elang); Satrio Budiono & Saft Daultsyah (? (Tanda Tanya)); Satrio Budiono & Sutrisno (Tendangan Dari Langit)
PENATA MUSIK TERBAIK
Thoersi Argeswara
THE MIRROR NEVER LIES
nomine: Adam S. Permana (Rumah Tanpa Jendela); Aksan Sjuman & Titi Sjuman (Rindu Purnama); Thoersi Argeswara (Masih Bukan Cinta Biasa); Thoersi Argeswara (Surat Kecil Untuk Tuhan);
FILM PENDEK TERBAIK
BERMULA DARI A
B. W. Purba Negara
nomine: Payung Merah (Edward Gunawan & Andre Cung); Say Hello To Yellow (B. W. Purba Negara); The Black Journey (Astu Prasidya); Tanya Jawab (Jason Iskandar)
FILM DOKUMENTER TERBAIK
DONOR ASI
Ani Ema Susanti
nomine: Cerita Dari Tapal Batas (Wisnu Adi); Lampion-Lampion (Dwitra J. Ariana); Metamorfoblus (Dossy Omar); Penjara Dan Nirwana (Daniel Rudi Haryanto)
PENGHARGAAN KHUSUS DEWAN JURI FILM BIOSKOP FFI 2011
KAMILA ANDINI (The Mirror Never Lies)
Sutradara Pendatang Baru Terbaik
GITA NOVALISTA (The Mirror Never Lies)
Pemain Berbakat
PENGHARGAAN KHUSUS DEWAN JURI FILM PENDEK FFI 2011
BOWO LEKSONO
atas inisiatif, dedikasi, dan konsistensinya dalam membangun, mengembangkan, dan memelihara aktivitas perfilman di Banyumas Raya
WRONG DAY
(Sutradara: Yusuf Radjamuda, Produksi: Kafe Ujung)
atas semangat dan usahanya dalam mengeksplorasi medium film pendek secara maksimal
BALLOONS
(Sutradara: Firman Widyasmara, Produksi: Lanting Workshop)
sebagai film anak yang inspiratif
KOTAK AMAL RAMADHAN
(Sutradara: Khusnul Khitam, Produksi: Lookout Pictures Indonesia)
sebagai karya pelajar dengan ide cerita yang berani dan otentik
PENGHARGAAN KHUSUS DEWAN JURI FILM DOKUMENTER FFI 2011
METAMORFOBLUS
(Dossy Omar)
Sebagai film yang dengan baik memotret budaya kontemporer anak muda Indonesia
PENGHARGAAN PENGABDIAN SEUMUR HIDUP
J.B. KRISTANTO
atas jasanya sebagai pengamat film yang dengan tekun dan teliti mendokumentasikan data-data film Indonesia sejak tahun 1926 hingga hari ini
ANUGERAH KHUSUS FFI 2011
Semua orang yang terlibat dan berkontribusi dalam film KULDESAK (1998)
yang telah memberikan inspirasi pada generasi mereka sendiri maupun generasi sesudahnya untuk tetap berkarya dan mencintai film Indonesia.
Untuk keterangan lengkap silahkan kunjungi situs resmi Festival Film Indonesia.

, Terimakasih telah mengunjungi Ulasani.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.