“Studi karakter komprehensif yang dibalut dengan misteri yang segar dan sangat menarik”
Tujuh orang asing bertemu dan menginap di hotel El Royale yang penuh misteri. Ternyata, masing-masing tamu hotel ini juga menyimpang rahasia kelam masing-masing – termasuk si satu-satunya staf hotel. Hanya tinggal menunggu waktu ketika masing-masing rahasia terkuak, dan mereka semua harus beradu untuk bertahan hidup.
Penulis dan sutradara Drew Goddard memang nggak pernah mengecewakan gue. Setiap naskah yang ditulisnya benar-benar ciamik dan menusuk tulang. Mulai dari Cloverfield (2008), The Cabin in the Woods (2012), World War Z (2013), hingga The Martian (2015). Yang menyenangkan adalah melihat cerita yang ditulisnya sendiri, tidak seperti World War Z dan The Martian yang diadaptasi dari novel. Idenya selalu segar dan renyah, di satu sisi akan membuat garuk-garuk kepala sementara di sisi lain mengundang rasa pertanyaan yang membuncah.
Termasuk karya orisinil terbarunya Bad Times at the El Royale, yang menurut gue adalah sebuah studi karakter yang komprehensif, yang dibawakan dengan gaya bercerita yang segar dan sangat menarik. Premisnya memang mirip dengan The Hateful Eight (2015) milik Quentin Tarantino tentang sekumpulan orang asing yang terjebak bersama dalam satu tempat. Cara penceritaannya pun juga mirip dengan teknik bab ala novel. Bedanya ketika The Hateful Eight menyimpan misteri yang harus kita tebak bersama-sama hingga akhir film, Bad Times at the El Royale tidak ada intensi untuk membuat penontonnya penasaran dengan misteri yang disimpan.
Tabir misteri di hotel El Royale sudah dibuka sejak menit-menit awal, yang kemudian seakan-akan membuat penonton tidak perlu lagi menebak apa yang disimpan di akhir cerita. Keasyikan pengalaman menonton pun tersisa pada masing-masing karakter yang ternyata memiliki sisi lain yang ternyata jauh lebih menarik dibandingkan misteri kelam si hotel El Royale. Ternyata memang ini tujuan utama film ini, sebuah eksposisi tujuh karakter yang unik dan dinamika yang terjadi di dalamnya. Dan sangat berhasil ketika di akhir film, elo akan merasakan empati yang sebegitunya terhadap nasib setiap karakter.
Gaya bercerita film ini memang di luar batas normal film-film kebanyakan, yang mungkin tidak cocok untuk sebagian besar penonton. Jangankan itu, trailer-nya saja sudah sangat menipu dengan menjanjikan banyak adegan aksi dan kejar-kejaran bertahan hidup. Padahal 75% isi filmnya penuh dengan adegan bertukar dialog. Buat gue yang menarik adalah, cara Drew Goddard menceritakan latar belakang setiap karakternya lewat potongan flashback yang singkat – tapi kok ya bisa efektif membuat gue jadi menaruh empati sama karakter ini. Setiap flashback ini memang secara sementara menghentikan laju cerita, tapi ternyata berupaya menaruh kedalaman yang berarti dan signifikan. Yang ternyata sangat berguna bagi modal untuk adegan final showdown yang gila-gilaan.
– sobekan tiket bioskop tanggal 18 Oktober 2018 –
USA | 2018 | Mystery / Thriller | 142 mins | Scope Aspect Ratio 2.39 : 1
———————————————————-
- review film bad times at the el royale
- review bad times at the el royale
- bad times at the el royale movie review
- bad times at the el royale film review
- resensi film bad times at the el royale
- resensi bad times at the el royale
- ulasan bad times at the el royale
- ulasan film bad times at the el royale
- sinopsis film bad times at the el royale
- sinopsis bad times at the el royale
- cerita bad times at the el royale
- jalan cerita bad times at the el royale
, Terimakasih telah mengunjungi Ulasani.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.