

Namun sayang, pada suatu hari, Bee mengalami kecelakaan dan meninggal dunia. Samuel dan Esther dirundung duka yang amat dalam selama bertahun-tahun. Hingga tak terasa dua belas tahun berlalu, Samuel dan Esther kemudian mengadopsi enam anak perempuan dari panti asuhan bersama dengan Suster Charlotte (Stephanie Sigman) agar suasana rumah besar mereka tidak terasa sepi.
Setibanya dirumah itu, Samuel mengizinkan ke enam anak perempuan itu untuk bebas menempati kamar dimana saja asalkan tidak boleh memasuki kamar pribadi Samuel dan satu kamar lainnya yang berada dilantai atas.

Pada suatu malam, Janice (Talitha Bateman) merasakan sesuatu hal aneh yang menuntunnya ke kamar yang dilarang dimasuki oleh Samuel. Kamar tersebut adalah kamar Bee Mullins. Janice juga menemukan sebuah boneka porselen perempuan yang terkunci rapat disebuah ruangan kecil dikamar tersebut. Tak hanya itu saja, Linda (Lulu Wilson), Nancy (Philppa Coulthard), Carol (Grace Fulton), Kate (Tyler Buck) dan Tierney (Lou Lou Safran) juga merasakan ada yang tidak beres dirumah itu. Ditambah lagi sosok Esther Mullins tidak pernah menampakkan dirinya semenjak ke enam anak perempuan itu tinggal dirumah keluarga Mullins.

Kejadian-kejadian diluar akal sehat itu terus menimpa para penghuni rumah. Puncaknya Janice mengalami kontak fisik dengan mahluk misterius hingga menyebabkan ia dilarikan ke rumah sakit dan depresi. Janice, Linda dan Nancy yakin bahwa hal itu disebabkan oleh arwah Bee Mullins yang masih tinggal dirumah tersebut. Keselamatan Janice juga semakin terancam setelah ia kembali merasakan kontak fisik dengan sosok misterius dirumah itu.
Merasa kondisi keenam anak perempuan asuhnya terancam, Suster Charlotte memutuskan untuk mencari tahu penyebab semua kejadian dirumah itu kepada Esther Mullins yang terbaring lemah dan mengurung diri disalah satu kamar. Dan akhirnya mereka mengetahui asal mula penyebab terror yang menimpa rumah keluarga Mullins.
Bisakah keenam anak dan suster itu terbebas dari gangguan sosok misterius penghuni rumah keluarga Mullins?

Jajaran pemain yang mayoritas perempuan, tampil memuaskan serta sukses menarik simpati penonton ketika mengikuti keseluruhan cerita. Talitha Bateman dan Lulu Wilson yang memerankan sosok Janice dan Linda adalah yang paling apik dan meyakinkan. Ekspresi ketakutan dan panik keduanya mereka terasa sangat real. Tingkah polah Lulu Wilson sebagai Linda juga sungguh mencuri perhatian. Aransemen musik skoring juga memberikan nilai tambah untuk ketegangan film. “Pemain Kesayangan” sang sutradara yaitu Lotta Losten juga menjadi cameo dalam film ini. Permainan cahaya dan penerangan “khas” David F. Sanberg dalam film ini sukses menjadi objek jumpscared yang cukup mencekam. Sosok misterius juga ditampilkan secara malu-malu, gak frontal ditiap adegan film muncul.

Gue paling suka dengan eksekusi ending Film ANNABELLE: CREATION (2017)! Disini David F. Sanberg bercerita dengan sangat jelas. Benang merah antara Film ANNABELLE (2014), THE CONJURING (2013) dan THE CONJURING 2 (2016) dalam film ini dihadirkan dengan cerdik, terasa pas dan gak maksa. Gue sampe tepuk tangan sendiri didalem bioskop dengan ending Film ANNABELLE: CREATION (2017) ini. Sumpah keren! Cinematic Universe yang sedang dibangun oleh WarnerBros dan James Wan ini selalu memberikan hasil yang sangat memuaskan (kecuali Film ANNABELLE 2014).
*Spoiler Alert! The Conjuring Cinematic Universe disini.

, Terimakasih telah mengunjungi Ulasani.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.