2025

[REVIEW] Love in Pavilion / Huai Shui Zhu Ting – 淮水竹亭 (2025) Part XV

Aku sebenarnya tidak ingin sedih sendiri, jadinya aku khusus menulis update ini untuk kita semua menggalau bersama untuk ending drama ini. Well, meskipun sebagian besar dari kita tahu ending macam apa yang akan dialami oleh para lead kita (ingat, drama ini Part 2 dari series Fox Spirit Matchmaker, jadi ending Part 2 adalah prolog Part 1, banyak spoiler yang sudah kita lihat seperti apa di masa depan), tapi saat melihat langsung, aku tetap nyeseg sih.

Sebelum mulai, aku mau shoutout untuk Lord Jiuhuo dan Jia Lan, yang kisah cintanya terlalu manis. Mereka jahat, memang, tetapi hubungan mereka terlalu manis; aku jadi ingat ada satu omongan yang bilang kaya gini:

Saat dihadapkan untuk memilih protagonis atau antagonis, pilihlah antagonis. Kenapa? Karena protagonis akan mengorbankanmu untuk perdamian dunia, tetapi antagonis akan mengorbankan perdamaian dunia untukmu. *hanya berlaku untuk dunia drama, real life jangan yak~*

Tidak membenarkan kelakuan Jiuhuo dan Jia Lan sih, tetapi kalau dipandang dari sudut romansanya, mereka tetap terlihat manis. ❤️ Sayangnya Jiuhuo ditipu oleh Black Fox, dia menganggap Black Fox = Jia Lan, jadinya rela melakukan apa pun demi mengembalikan Black Fox ke sisinya. Dia kemudian tahu kalau Jia Lan sebenarnya sudah tewas, dan Black Fox ini adalah pribadi yang sama sekali berbeda (tebakanku sih Black Fox ini adalah Shi Ji di Part 1).

Black Fox yang merajalela dan memanipulasi Jiuhuo dan Jin Renfeng membuat Sacred Grief Tree di Tushan terhubung dengan Black Grief Tree di wilayahnya. Demi memutus koneksi ini (karena koneksi ini akan membuat Black Fox menyerap energi dari Grief Tree), Hongye dkk pergi ke beyond boundary. Semula Huaizhu juga akan ikut pergi bersama, tetapi karena dia harus memurnikan Sacred Grief Tree di Tushan, dia tidak bisa ikut pergi. 

Hongye semula berniat untuk pergi sendiri demi melindungi yang lain, tetapi pada akhirnya mereka semua menyadari niat Hongye dan tetap pergi bersama. Di sana, Hongye kehilangan banyak orang, karena satu per satu mereka kalah dengan Black Fox dan kehilangan nyawa. Semua bermula dari Yang Yitan yang dirasuki oleh Black Fox hingga dikendalikan dan mengkhianati yang lain. Dia bahkan menus*k A’Zui dengan tangannya sendiri! (Ep 33)

Saat kembali, Hongye yang mengalami semua kedukaan itu tidak bisa kembali seperti sebelumnya, namun Butler Fei melaporkan keadaan di keluarga Dongfang. Jin Renfeng melakukan kudeta dan merebut paksa Fire Divine Villa dari tangan ayah Huaizhu. Ayah Huaizhu meregang nyawa karenanya. Huaizhu berhasil mengirim Qinlan pergi dari kediaman mereka, tetapi dirinya dipaksa untuk menikahi Jin Renfeng. Hari saat pernikahan itu akan terjadi, Hongye datang bersama dengan seluruh petarung muda keluarga Wangquan, merebut Huaizhu.

Sayangnya perpolitikan membuat Huaizhu hanya bisa menikah sebagai selir, bukan sebagai istri Hongye. Demi melindungi Huaizhu dan darah Dongfang yang dimilikinya, Huaizhu hanya bisa mengaku sebagai sepupu Jin Renfeng. Dengan posisi itu, dia hanya bisa menikah sebagai selir Hongye, bukan istri. Mengingat garis keturunan keluarga Dongfang hanya tersisa dua orang, Huaizhu dan Qinlan, dan akan membahayakan mereka apabila keberadaan mereka diketahui.

Jin Renfeng sendiri terpaksa harus menerima pengaturan Wangquan dalam hal ini, karena kecurigaan akan mengarah kepada dirinya jika diketahui ayah Huaizhu t*was dan kemampuan beliau, api Fire Divine Villa, diwarisi tidak kepada anak atau menantu, melainkan kepada Jin Renfeng yang adalah orang luar. FYI, kemampuan itu didapat Jin Renfeng dengan menukar darahnya dengan ayah Huaizhu. 

Huaizhu dan Hongye memang menikah, tetapi hubungan mereka tidak lagi sama. Sifat Hongye berubah, dan meski dia memiliki pedang sejati keluarga Wangquan, tetapi hatinya tidak lagi di sana. Tatapan matanya jadi muram. Untuk mengembalikan semangat hidup Hongye, Huaizhu mengusahakan seorang anak yang akan mewarisi darah Dongfang dan kemampuan pedang dari Hongye, putra/putri mereka. Namun Hongye tidak mengetahui hal ini, karena sebenarnya dengan mengandung, Huaizhu mengambil risiko besar.

Untuk membalas dendam kepada Jin Renfeng, Huaizhu sempat menyerangnya, tetapi berakhir dengan dia terkena api dari Jin Renfeng. Tindakan yang dimaksudkan untuk memutus garis keturunan Dongfang dari Huaizhu. Sejak saat itu, kesehatan Huaizhu menurun drastis. Dia tahu akhir seperti apa yang menunggunya, tetapi untuk mendukung Hongye, dia bersedia mengandung anak mereka demi masa depan Yiqi Alliance yang lebih baik, serta masa depan yang damai antar manusia dan demon

Huaizhu berhasil melahirkan dengan selamat, tetapi dia meregang nyawa setelahnya. Dia meninggalkan pesan kepada Hongye. Rencana Huaizhu untuk putra mereka, serta tanggungjawab yang diemban putra mereka dibebankan kepada Hongye. Namun jika suatu saat putra mereka, Wangquan Fugui, ingin berhenti melakukan semuanya, maka Hongye harus membiarkan putra mereka pergi. (Ep 36)

Tahun demi tahun berlalu, Yiqi Alliance kembali bangkit dan menghasilkan pahlawan-pahlawan muda baru. Wajah demi wajah yang dewasanya akan muncul di Part 3. *wink* Episode spesial ditutup dengan Dongfang Qinlan bicara kepada Dongfang Yuechu, putranya, sekaligus male lead dari Part 1. Qinlan akan menjelaskan samar bagaimana dirinya diselamatkan dan bicara kepada putranya… (Ep 36 dan Extra)

oOo

Sebenarnya aku lumayan terkejut melihat Tushan Yaya muncul di sini dengan aktris yang sama, sedikit berharap akan melihat Tushan Honghong juga. Sayangnya yang muncul hanya Yaya saja. Setidaknya memberikan gambaran kalau kedua part drama ini merupakan satu kesatuan, karena aktrisnya adalah orang yang sama. Part 1 kemarin juga Liu Shishi sempat muncul sebagai cameo Dongfang Huaizhu di bagian awal-awal seingatku. 

Drama Love in Pavilion ini bertaburan nama-nama besar yang biasanya sudah punya drama mereka sendiri, tetapi akibatnya jatah porsi mereka jadi minim semua, aku berharap melihat Hou Minghao lagi, tetapi ternyata dia cuma muncul sebagai cameo di awal saja. Yang lebih nyeseg lagi sebagian besar berakhir naas dan t*was pula. Huhuhu.

Foto-foto akan kuupdate di Pinterest. Happy watching!

Part I | Part II | Part III | Part IV | Part V | Part VI | Part VII | Part VIII | Part IX | Part X | Part XI | Part XII | Part XIII | Part XIV | Part XV  

Note. Adegan saat Huaizhu memeluk ayahnya untuk ibunya ntu nyeseg banget dilihatnya~ Huhuhu. 😭


, Terimakasih telah mengunjungi Ulasani.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.

Most Popular

To Top