Alasan sebenarnya kenapa Jiraiya tidak di Edo Tensei

Banyak pecinta Naruto yang yakin bahwa alasan Jiraiya dan Uchiha Shisui tidak di Edo Tensei adalah karena tubuh mereka tidak dapat di temukan.

Mayat Uchiha Shisui menghilang tanpa jejak, sedangkan mayat Jiraiya tenggelam ke dasar lautan yang sangat dalam.

Bahkan beberapa yang fanatik justru beranggapan bahwa Jiraiya dan Shisui masih hidup. Namun apakah itu benar???

Coba baca ulang manga Naruto Chapter 520 (terutama yang Bahasa Inggris). Di situ dijelaskan bahwa yang dibutuhkan untuk membangkitkan kembali orang yang sudah mati (Edo Tensei) adalah seorang korban dan DNA dari orang yang ingin dihidupkan kembali.

Jika DNA tersebut kurang maka orang tersebut tidak bisa di Edo Tensei. Yang dibutuhkan adalah sampel DNA bukan mayatnya.

Dalam percakapan Tobi dan Kabuto disebutkan bahwa sebenarnya Jiraiya masih dapat di Edo Tensei dengan menggunakan DNA Jiraiya yang menempel pada senjata milik Pain.

Ingat, sebelum mati dan tenggelam, Jiraiya sempat terluka parah oleh beberapa tusukan senjata milik Pain, jadi darahnya pasti masih menempel di sana.

Namun, saat berpikir untuk berusaha lebih keras lagi dalam mengumpulkan DNA Jiraiya, Tobi menahan Kabuto.

Merasa sudah mendapatkan DNA Shinobi yang jauh lebih kuat (belakangan diketahui bahwa senjata Edo Tensei terkuat Kabuto adalah Uchiha Madara), maka Kabuto pun tidak ngotot untuk mengumpulkan DNA Jiraiya.

Jadi menurut Otaku Indonesia, Alasan sebenarnya kenapa Jiraiya tidak di Edo Tensei adalah karena Kabuto sudah merasa kuat karena memiliki Edo Tensei Madara Uchiha.

Sehingga dia sudah puas, dan tidak mau repot-repot lagi mengumpulkan DNA Jiraiya dan Uchiha Shisui. Justru yang aneh adalah, kenapa Kabuto tidak kepikiran untuk meng-Edo Tensei Orochimaru.

Apakah dia tahu kalau Orochimaru saat itu sebenarnya belum mati???